Lini tengah adalah salah satu titik sentral dalam formasi sebuah tim sepakbola. Sektor ini juga dianggap sebagai sektor paling dinamis dan hal ini terbukti dengan adanya berbagai macam tipe gelandang tengah, mulai dari playmaker, defensive midfielder, gelandang sayap, central midfielder, dan attacking midfielder. Setiap tipe gelandang tengah memiliki tugas dan peran yang berbeda-beda.
Siapakah gelandang terbaik Italia dalam sejarah sepakbola? Untuk menjawab pertanyaan ini, IlmuBola menyajikan daftar 15 pemain tengah Italia yang sudah meraih berbagai prestasi di dunia sepakbola, baik bersama klub maupun bersama timnas Italia. Tak hanya itu, mereka juga memiliki skill individu yang sangat memukau.
15. Daniele De Rossi
Kuat, tangguh, dan loyal. Daniele De Rossi adalah seorang gelandang tengah yang menjadi andalan timnas Italia dalam World Cup 2006. Di turnamen tersebut, De Rossi berhasil membawa Gli Azzuri menjadi juara dunia. Bersama dengan Francesco Totti, De Rossi dianggap sebagai pemain AS Roma paling loyal yang masih aktif bermain. Salah satu prestasi terbaik Daniele De Rossi adalah ketika dinobatkan sebagai Italian Player of the Year tahun 2009.
14. Bruno Conti
Tak banyak gelandang sayap Italia yang meninggalkan kesan kuat di dunia sepakbola. Bruno Conti adalah satu dari sedikit gelandang tersebut. Semasa aktif sebagai pesepakbola, ia dikenal sebagai gelandang sayap yang sangat cepat dan memiliki kaki kiri yang sangat kuat. Conti menghabiskan karirnya sebagai pesepakbola bermain untuk AS Roma dan Genoa. Ia juga mencetak satu gol yang membantu Italia mengalahkan Jerman Barat di partai final Piala Dunia 1982.
13. Demetrio Albertini
Sebelum era Gennaro Gattuso dan Massimo Ambrosini, Demetrio Albertini adalah gelandang tengah andalan AC Milan. Ia dikenal sebagai pemain yang kerap mencetak gol melalui tendangan bebas dan tendangan jarak jauh. Tak hanya di Liga Italia, Albertini juga sempat berkarir di Liga Spanyol bersama Atletico Madrid dan Barcelona. Bersama Milan, ia memenangkan lima gelar Serie A dan satu trofi Liga Champions.
12. Roberto Baggio
Roberto Baggio adalah seorang pemain yang sangat kreatif. Ia bisa berperan sebagai seorang gelandang menyerang, playmaker, atau bahkan striker. Pemain ini tidak cepat atau kuat, namun memiliki teknik yang sangat tinggi. Eksekusi bola-bola matinya kerap berbuah gol dan ia juga kerap menciptakan keajaiban dengan berbagai aksi yang tidak terduga. Baggio adalah andalan timnas Italia di Piala Dunia 1990 (meraih posisi ketiga) dan 1994 (runner-up).
11. Giancarlo Antognoni
Bertalenta, karismatik, dan memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi. Giancarlo Antognoni dikenal sebagai
pemain Fiorentina terbaik sepanjang masa. Ia membela La Viola selama 15 tahun, bermain dalam 412 pertandingan dan mencetak 61 gol. Antognoni juga menjadi andalan lini tengah timnas Italia saat mereka menjuarai Piala Dunia 1982. Selama karirnya, Antognoni dikenal sebagai seorang gelandang menyerang yang kreatif dan sering mencetak goal.
10. Massimo Ambrosini
Massimo Ambrosini adalah pemain yang dipercaya menjadi kapten AC Milan sejak pemain legendaris mereka, Paolo Maldini, pensiun di tahun 2009. Ia bermain untuk AC Milan dari tahun 1995 hingga 2013, memenangkan lima gelar Serie A, dua gelar Liga Champions, dan satu gelar Piala Dunia Antarklub. Ambrosini dikenal sebagai gelandang tengah yang serba bisa, mampu menyerang dan bertahan dengan sama baiknya.
9. Fabio Capello
Sebelum dikenal sebagai salah satu pemain terbaik dunia, Capello juga merupakan seorang gelandang yang tangguh. Sebagai pemain, ia meraih sukses bersama Roma, Juventus, dan AC Milan dalam periode 1967-1980. Capello adalah seorang gelandang tengah yang memiliki kemampuan lengkap. Ia tidak terlalu cepat, namun memiliki kemampuan menyusun pertahanan dan membangun serangan dengan sama baiknya. Sebagai pemain, Capello memenangkan empat gelar Serie A (3 gelar bersama Juventus dan 1 gelar bersama AC Milan)
8. Gennaro Gattuso
Gattuso akan selalu dikenang oleh penggemar sepakbola karena penampilannya yang seolah tak kenal lelah. Ia seolah terus menerus berlari sepanjang 90 menit permainan untuk merebut bola dari pemain lawan. Ia juga tak segan bermain kasar, berteriak-teriak, bahkan beradu fisik dengan pemain lawan. Hal ini membuat sosok Gattuso dipercaya menjadi andalan lini tengah AC Milan dan timnas Italia. Sepanjang karirnya, Gattuso memenangkan dua trofi Liga Champions, dua gelar Serie A, dan satu trofi Piala Dunia 2006.
7. Giampiero Boniperti
Giampiero Boniperti adalah salah satu gelandang Italia yang paling produktif dalam mencetak gol. Ia sempat menjadi top skorer Juventus sepanjang masa selama bertahun-tahun, sebelum rekor ini akhirnya dipecahkan oleh Alessandro Del Piero. Posisi utama Boniperti adalah sayap kanan, namun karena naluri mencetak golnya yang tinggi, ia sering dimainkan sebagai seorang striker. Selama 15 tahun bermain untuk Juventus, Boniperti memenangkan lima gelar Serie A dan dua trofi Coppa Italia.
6. Giuseppe Giannini
Giannini adalah seorang pemain yang dijuluki sebagai "Sang Pangeran" karena gaya bermainnya yang anggun dan elegan. Ia menjadi AS Roma dan timnas Italia di tahun 1980-an. Pemain ini juga dikenal sebagai legenda terbesar AS Roma sebelum kemunculan Francesco Totti. Bersama timnas Italia, Giannini tampil sebanyak 47 kali dan mencetak enam gol. Prestasi yang ia raih bersama AS Roma antara lain adalah memenangkan satu gelar Serie A dan tiga trofi Coppa Italia.
5. Roberto Donadoni
Donadoni adalah seorang gelandang sayap kanan yang menjadi andalan AC Milan dalam periode 1986-1996. Ia juga memperkuat timnas Italia dalam dua turnamen besar, Piala Dunia 1990 dan 1994. Kesuksesan Donadoni bersama AC Milan cukup luar biasa, di mana ia memenangkan lima gelar Serie A, tiga trofi Piala Champions, dan tiga trofi Piala Super Eropa. Pemain ini mengakhiri karirnya sebagai pesepakbola profesional bersama klub Saudi Arabia, Ittihad.
4. Marco Tardelli
Satu lagi legenda Juventus dalam daftar gelandang Italia terbaik sepanjang masa. Marco Tardelli adalah andalan La Vecchia Signora pada periode 1975-1985. Selain memenangkan lima gelar Serie A, Tardelli juga membawa Juventus menjuarai tiga turnamen besar Eropa saat itu, Piala Champions, Piala UEFA, dan Piala Winners. Ia juga mencetak sebuah gol yang sangat monumental dalam partai final Piala Dunia 1982 melawan Jerman Barat. Gol tersebut pada akhirnya mampu membuat Italia menjadi juara turnamen tersebut.
3. Carlo Ancelotti
Sama seperti Capello, Ancelotti adalah seorang gelandang yang sukses berkarir sebagai pelatih setelah pensiun sebagai pemain profesional. Selama masih aktif bermain, Ancelotti dikenal sebagai seorang gelandang dengan jiwa kepemimpinan yang sangat tinggi. Ia sukses memenangkan total empat gelar Scudetto bersama AS Roma dan AC Milan di tahun 1980-an. Tak hanya itu, ia juga membawa AC Milan menjuarai empat trofi Liga Champions; dua ia menangkan sebagai pemain, dan dua ia menangkan sebagai pelatih.
2. Gianni Rivera
Rivera adalah seorang playmaker yang dikenal karena kreativitasnya yang tinggi. Ia memiliki kemampuan driblling, passing, dan shooting yang sangat baik. Tak heran jika Rivera menjadi pemain kunci Italia di empat turnamen Piala Dunia. Prestasi terbaiknya yang pernah diraih bersama timnas Italia adalah menjuarai Euro 1968. Selama 19 tahun bermain untuk AC Milan, Rivera mempersembahkan tiga gelar Serie A, dua trofi Liga Champions, dan empat trofi Coppa Italia untuk klub ini. Ia juga menjadi top skorer Serie A di musim 1972-1973.
1. Andrea Pirlo
Elegan, berkarisma, dan memiliki skill yang sempurna. Andrea Pirlo adalah sosok gelandang tengah yang ideal. Ia memiliki kemampuan passing yang sangat akurat, eksekusi bola-bola mati yang kerap berbuah gol, dan juga leadership skill yang tinggi. Selain membawa Italia menjadi juara Piala Dunia 2006, Pirlo juga tampil gemilang bersama tiga klub besar Italia; Inter Milan, AC Milan, dan Juventus. Bersama AC Milan dan Juventus, ia menjuarai empat gelar Serie A dan dua trofi Liga Champions.