Dibandingkan Manchester United, Arsenal, Chelsea, maupun Liverpool; Southampton jelas hanyalah sebuah klub kecil di Liga Inggris. Klub ini sama sekali belum pernah memenangkan Premier League atau Division One, dan baru satu kali menjuarai Piala FA. Tak hanya itu, Southampton juga dalam satu dekade terakhir ini ibaratnya tim yo-yo yang bolak-balik promosi dan degradasi dari Premier League ke Championship League.
Walaupun masih minim prestasi, Southampton sudah menghasilkan banyak pesepakbola muda yang bertalenta. Sebut saja Theo Walcott, Alex Oxlade-Chamberlain, Alan Shearer, dan masih banyak lagi. Nah, kira-kira siapa sajakah pemain terbaik Southampton sepanjang masa? Berikut daftarnya:
15. Theo Walcott
Walcott memang hanya bermain untuk Southampton selama satu musim, namun pemain ini menjadi bukti kehebatan Youth Academy Southampton. Walcott merupakan seorang striker yang dibina langsung oleh Youth Academy Southampton. Ia mencatat rekor sebagai pemain termuda yang pernah tampil untuk The Dell dalam usia 16 tahun. Setelah menunjukkan performa menawan, Walcott akhirnya dibeli oleh Arsenal dengan nilai 5 juta poundsterling, dan dari sanalah karirnya sebagai salah satu striker terbaik Inggris mulai berlangsung.
14. Alan Ball
Alan Ball adalah seorang gelandang legendaris yang membantu Inggris memenangkan Piala Dunia 1966. Pemain ini bergabung bersama Southampton selama enam tahun. Prestasi terbaiknya adalah membantu Southampton promosi ke Division One (setara dengan Premier League saat itu) dengan menjadi runner-up Division 2 musim 1977-78. Setahun kemudian, ia membawa Southampton mencapai babak final dalam kompetisi Piala FA.
13. Alan Shearer
Mungkin sedikit yang mengetahui bahwa Alan Shearer adalah pemain binaan Southampton Youth Academy. Sebelum menjadi striker legendaris yang bermain gemilang di Blackburn Rovers dan Newcastle United, Shearer terlebih dahulu bermain untuk The Saints dalam periode 1988-1992. Selama empat tahun bermain di klub tersebut, Shearer mencetak 43 gol dalam 158 penampilan. Di tahun 1992, ia pindah ke Blackburn Rovers. Nilai transfernya yang mencapai 3,6 juta poundsterling saat itu menjadi rekor transfer termahal di Inggris.
12. Wayne Bridge
Satu lagi pemain binaan Youth Academy Southampton. Wayne Bridge adalah seorang bek kiri yang menjadi andalan Chelsea dan timnas Inggris di awal tahun 2000an. Ia mengawali debutnya sebagai pesepakbola profesional dan secara perlahan menunjukkan permainan yang konsisten. Hasilnya, Bridge terpilih sebagai pemain terbaik Southampton musim 2000-01. Sepanjang karirnya di Southampton, Bridge membantu klub ini bertahan di Liga Premier Inggris selama lima musim berturut-turut. Ia juga sempat mencatat rekor dengan tampil dalam 113 pertandingan Premier League, sebelum dipecahkan oleh Frank Lampard.
11. Adam Lallana
Adam Lallana adalah gelandang muda yang diprediksi akan menjadi salah satu bintang Inggris di masa depan. Mengawali karir di tahun 2006, Lallana kini dipercaya sebagai kapten tim Southampton. Ia dikenal sebagai gelandang yang cepat, berteknik tinggi, dan memiliki skill dribbling yang sangat bagus. Lallana berperan besar dalam membantu Southampton meraih promosi ke Premier League pada musim 2011-12. Di tahun 2013, ia memulai debutnya bersama timnas senior Inggris dalam pertandingan melawan Cili.
10. Marian Pahars
Striker asal Latvia ini bermain untuk Southampton dalam periode 1998-2006. Marian Pahars sudah menunjukkan bakat luar biasa sejak berusia muda dan bahkan sempat dijuluki sebagai Michael Owen-nya Latvia. Ia direkrut Southampton dari Skonto dengan nilai transfer 800 ribu poundsterling dan mencatat rekor sebagai pemain Latvia pertama yang tampil di kompetisi Premier League. Walaupun kerap dilanda cedera, Pahars menunjukkan performa konsisten selama bermain untuk Southampton dan membawa klub ini bertahan di Liga Premier Inggris selama tujuh musim berturut-turut.
9. Kevin Davies
Kevin Davies dikenal sebagai striker energik yang memiliki gaya bermain yang sangat agresif. Ia dikenal sebagai salah satu pesepakbola yang paling banyak melakukan pelanggaran dan tak segan untuk bermain keras. Pemain ini bergabung bersama Southampton dalam periode 1997-2003, mencetak 25 gol dalam 125 pertandingan. Ia akan selalu dikenang oleh fans Southampton karena mencetak gol indah melalui sebuah solo-run dalam pertandingan melawan Everton di tahun 1997.
8. James Beattie
Seandainya tidak terlalu sering dilanda cedera, Beattie pasti bisa menunjukkan performa yang lebih baik lagi. Ia bermain untuk Southampton dalam periode 1998-2005, mencetak total 76 gol dalam 235 penampilan. Ia dibeli dari Blackburn Rovers pada tahun 1998 dan langsung dipercaya tampil sebagai striker nomor satu Southampton. Saat tidak cedera, Beattie secara rutin mencetak gol-gol penting untuk timnya. Ia berperan besar dalam membantu Southampton bertahan di Liga Premier Inggris selama tujuh musim berturut-turut.
7. Tim Flowers
Tim Flowers adalah penjaga gawang yang terkenal karena tampil gemilang dalam membantu Blackburn Rovers menjuarai Premier League di musim 1994-95. Sebelum pindah ke Blackburn, Flowers bermain selama tujuh tahun di Southampton di bawah binaan Peter Shilton. Ia dipercaya menjadi kiper nomor satu klub tersebut pada tahun 1989 dan dua kali terpilih sebagai Southampton Footballer of the Year. Flowers akhirnya dibeli Blackburn Rovers dengan nilai transfer 2,4 juta poundsterling, membuat ia menjadi kiper Inggris termahal saat itu.
6. Kelvin Davis
Kelvin Davis adalah kiper nomor satu Southampton saat ini yang juga menjabat sebagai wakil-kapten. Ia bergabung bersama Southampton pada tahun 2006, dibeli dari Sunderland dengan nilai transfer 1,25 juta Poundsterling. Dalam kurun waktu tujuh tahun, ia bermain bersama Southampton di tiga liga yang berbeda, League One, Championship Division, dan Premier League. Davis dikenal sebagai seorang penalty-stopper yang handal, di mana ia beberapa kali menggagalkan tendangan penalti dari pemain kelas dunia seperti David Silva dan Robin van Persie.
5. Peter Shilton
Peter Shilton adalah sosok yang dikenal sebagai salah satu
kiper Inggris terbaik sepanjang masa. Ia bermain untuk Sotuhampton selama lima tahun, dalam periode 1982-1987. Prestasi terbaiknya terjadi di musim 1983-84, di mana ia membawa Southampton menduduki posisi kedua dalam klasemen akhir Liga Inggris, posisi tertinggi yang pernah dicapai oleh klub ini sepanjang sejarah. Total, Shilton bermain dalam 242 pertandingan dan dua kali terpilih sebagai Southampton Footballer of the Year.
4. Terry Paine
Terry Paine adalah seorang winger yang memegang rekor jumlah penampilan terbanyak sepanjang masa untuk Southampton. Bermain untuk The Saints dalam kurun waktu 17 tahun, Paine tampil sebanyak 815 kali. Ia berjuang membawa Southampton promosi dari Third Division South (saat itu setara dengan divisi 4) ke Division One (setara dengan Premier League). Ia juga termasuk dalam skuad timnas Inggris yang memenangkan Piala Dunia 1966.
3. Mick Channon
Dengan total 228 gol, Mick Channon adalah top skorer Southampton sepanjang masa. Striker ini bermain untuk Southampton selama lima belas tahun, membantu klubnya memenangkan Piala FA di tahun 1976, satu-satunya major trophy yang pernah dimenangkan oleh klub tersebut. Selain tampil gemilang di level klub, Channon juga menunjukkan performa yang bagus di level timnas. Ia menjadi pemain andalan timnas Inggris di tahun 1970-an, mencetak 21 gol dalam 46 penampilan.
2. Rickie Lambert
Rickie Lambert adalah striker asal Inggris yang saat ini menjadi pilihan nomor satu di Southampton. Ia dikenal sebagai striker dengan kemampuan fisik yang sangat kuat dan sering mencetak gol melalui tendangan penalti. Dibeli dari Bristol Rovers pada tahun 2009, Lambert membantu Southampton promosi dari League One ke Premier League hanya dalam kurun waktu tiga tahun. Penampilan gemilang Lambert bersama Southampton membuatnya dipanggil ke timnas Inggris pada tahun 2013, dalam usia yang sudah cukup lanjut, 31 tahun.
1. Matthew Le Tissier
Tak perlu diragukan lagi, gelar pemain Southampton terbaik sepanjang masa sangat pantas diberikan untuk Matthew Le Tissier. Gelandang asal Inggris ini bermain untuk Southampton dalam periode 1986-2002, mencetak total 209 gol dalam 540 penampilan. Le Tissier dikenal sebagai seorang eksekutor tendangan penalti yang handal, mencetak total 47 gol dari 48 tendangan penalti. Ia juga terpilih sebagai pemain muda terbaik Liga Inggris dan menjadi gelandang pertama yang mencetak 100 gol di kompetisi Premier League. Sayang, walaupun bermain gemilang, Le Tissier tak memenangkan satu trofi pun bersama Southampton. Setelah pensiun, ia bekerja sebagai panelis di SkySport.